Contoh: "Bisnis saya gagal, karena kekurangan modal."
Ini adalah penyebab kegagalan yang banyak terjadi: kekurangan modal. Ternyata, akar permasalahannya bukan pada modal. Tetapi, karena kita berhenti mendapatkan modal. Jika kita tahu, bahwa bisnis kita kekurangan modal, kenapa tidak mencari modal?
Mengapa orang tersebut (atau mungkin kita) tidak berusaha mencari modal?
Ada dua penyebab: yang pertama motivasi yang kurang dan yang kedua adalah tidak tahu apa yang harus dilakukan.
Seseorang yang tidak mencari modal karena mereka malas atau mereka bingung harus melakukan apa.
Modal itu ada. Meski tidak ada di tangan kita, tetapi ada di bank dan lembaga keuangan lainnya. Modal itu ada di rekening atau tabungan teman atau saudara kita.
Hanya saja, kita gagal mengaksesnya atau belum bisa mengaksesnya. Artinya kita tidak tahu apa yang harus dilakukan atau kita berhenti mengaksesnya.
Dan, ini berlaku, bukan hanya untuk modal uang, tetapi untuk semua hal yang dibutuhkan dalam bisnis.
Ada beberapa kesalahan yang bisa menyebabkan kita gagal dalam membangun bisnis. Kesalahan ini banyak dilakukan oleh para pemula, sehingga tingkat kegagalan mencapai angka 95%.
Kesalahan pertama: ide bisnis yang sembarangan. Banyak yang suka ikut-ikutan. Memilih ide bisnis yang sudah sesak persaingannya. Memilih ide hanya karena kita punya produk. Sama sekali, tidak ada indikasi bahwa ide-ide tersebut akan berhasil. Uang datang kepada ide yang hebat.
Kesalahan kedua: seperti dikatakan diatas, gagal mengakses sumber daya yang sebenarnya ada. Kegagalan ini karena banyak pebisnis yang tidak tahu cara mengakses sumber daya. Bayangkan: jika kita bisa mengakses semua hal yang dibutuhkan?
Kesalahan ketiga: cara bertindak yang salah. Banyak orang yang berbisnis. Dia bekerja keras, tetapi akhirnya bangkrut juga atau bisnis tidak berkembang. Bagaimana jika tindakan kita efektif, otomatis mengarah kepada kesuksesan dan tak dapat dihentikan?
Kesalahan keempat: tidak mengelola bisnis dengan baik. Ini banyak terjadi. Mulai dari masalah keuangan, produksi, kualitas, dan sumber daya manusia. Jika tidak dikelola dengan baik, maka akan menyebabkan bisnis gagal.
Kesalahan kelima: bersaing dan kalah bersaing. Banyak orang yang bersaing bahkan tanpa disadari dengan pemain besar, akhirnya kalah.
Bagaimana jika bisnis Anda tanpa saingan...? Bagaimana strategi membangun bisnis agar tidak gagal, atau resiko gagal yang sangat kecil. Secara konsep, kemungkinan mengurangi kegagalan jika mengikuti apa yang dijelaskan dibawah ini.
Pilihlah bisnis tanpa saingan.
Jika memilih bisnis yang tanpa saingan, maka tidak akan pernah kalah. Bagaimana bisa kalah, jika tidak ada saingan. Masih banyak peluang-peluang bisnis yang tanpa saingan? Yang penting kita harus jeli menangkap peluang tersebut. Kemungkinan berhasil sangat besar, jika tidak ada saingan.
Pilihlah ide bisnis yang brilian.
Coba bayangkan, bila sudah berada di zona tanpa saingan, kemudian mendapatkan ide bisnis yang brilian. "Ide bisnis terbaik", bukan asal ide. Uang datang ke ide hebat. Kita tidak akan gagal, jika ide bisnis benar-benar brilian.
Mengetahui Apa Yang Dibutuhkan Dan Bagaimana Cara Mendapatkannya.
Bingung adalah salah satu penyebab utama kegagalan bisnis. Bagaimana jika kita tidak bingung lagi? Selama tidak malas bertindak, maka tidak akan gagal.
Konsistensi.
Miliki tindakan tanpa henti, penuh determinasi, menghasilkan, dan otomatis mengarah kepada keberhasilan. Intinya: jangan berhenti bertindak, mencoba, dan memperbaiki kesalahan.
Kelola sumber daya dengan sebaik mungkin.
Arahkan semua sumber daya yang ada agar bergerak semuanya ke arah tujuan bisnis yang sudah ditetapkan. Kuncinya ialah: menggali potensi seoptimal mungkin dari semua sumber daya yang dimiliki. Jika kita bisa menggali semua potensi yang ada di dalam bisnis, maka bisnis akan berjalan dan berkembang terus.
Posted by Mandiri dari Rumah
Posted by Mandiri dari Rumah
* membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri *membangun bisnis usaha mandiri ** membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri *membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri ** membangun bisnis usaha mandiri *membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri * membangun bisnis usaha mandiri *
Rating: 4.5
Reviewer: google.com
ItemReviewed: Agar berhasil dalam ber-bisnis